Selasa, 09 April 2013

Mata

Kufikir sudah tertutup sejak manusia tumbuh dewasa
Sesaat melihat kemudian tertutup kabut
Membiarkan mata buta
Tak terpakai bak sampah!

Kau buta !
Tak melihat agamamu yang agung!
tak peduli Rohingya , palestina atau bahkan bangsamu sendiri
Biadab!

Minggu, 07 April 2013

Senja di Keukenhof


       Wangi musim semi tengah mengalir di  nadiku sedari tadi sejak aku duduk di kursi tua di bawah pohon Ec’lair . Aku dikelilingi oleh ribuan tulip dengan keelokkan mahkotanya. Tak hanya tulip , di sini pun banyak ditanami bunga daffodhi , hyacinth dan anggrek. Beberapa kursi tua lainnya terisi oleh beberapa wanita dengan gadis manisnya. Taman Keukenhof sekitar 30 menit perjalanan dari kota Amsterdam.
Dengan membawa beberapa makanan kecil dan laptop bertuliskan ‘Unpad’ yang sudah kumiliki sejak aku berkuliah di Perguruan Tinggi itu aku duduk manis dan membuka beberapa direktori dalam laptopku . Suasana sepi kota Lisse membawaku pada memoar perjuanganku sampai ke Negeri Belanda . Aku membuka beberapa foto kenangan masa SMA-ku dahulu , keluarga yang telah kutinggalkan 2 tahun yang lalu, perjuanganku bersama teman seperjuangan, dan segala hal tentang Bandung.Bandung I’m in Love .